Selamat Belajar !

Minggu, 09 September 2012

Accessor Methods

Untuk mengimplementasikan enkapsulasi, kita tidak menginginkan sembarang object
dapat mengakses data kapan saja. Untuk itu, kita deklarasikan atribut dari class sebagai
private. Namun, ada kalanya dimana kita menginginkan object lain untuk dapat mengakses
data private. Dalam hal ini kita gunakan accessor methods.

Accessor Methods digunakan untuk membaca nilai variabel pada class, baik berupa
instance maupun static. Sebuah accessor method umumnya dimulai dengan penulisan
get<namaInstanceVariable>. Method ini juga mempunyai sebuah return value.

Sebagai contoh, kita ingin menggunakan accessor method untuk dapat membaca nama,
alamat, nilai bahasa Inggris, Matematika, dan ilmu pasti dari siswa.

Mari kita perhatikan salah satu contoh implementasi accessor method.

public class StudentRecord
{
private String name;
:
:
public String getName(){
return name;
}
}

dimana,
public - Menjelaskan bahwa method tersebut dapat diakses dari object luar class
String - Tipe data return value dari method tersebut bertipe String
getName - Nama dari method
() - Menjelaskan bahwa method tidak memiliki parameter apapun

Pernyataan berikut,

return name;

dalam program kita menandakan akan ada pengembalian nilai dari nama instance variable
ke pemanggilan method. Perhatikan bahwa return type dari method harus sama dengan
tipe data seperti data pada pernyataan return. Anda akan mendapatkan pesan kesalahan
sebagai berikut bila tipe data yang digunakan tidak sama :
StudentRecord.java:14: incompatible types
found : int
required: java.lang.String
return age;
^
1 error

Contoh lain dari penggunaan accessor method adalah getAverage,

public class StudentRecord
{
private String name;
:
:
public double getAverage(){
double result = 0;
result = ( mathGrade+englishGrade+scienceGrade )/3;
return result;
}
}

Method getAverage() menghitung rata – rata dari 3 nilai siswa dan menghasilkan nilai
return value dengan nama result.

Sumber : J.E.N.I.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar